Informasi/Berita
Pemerintah Kota Surabaya terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang ramah dan aman bagi tumbuh kembang anak-anak. Salah satu inovasi yang lahir dari semangat tersebut adalah INCIP KOLAK KANRI (Inisiasi Menciptakan Kota Layak Anak di UPTD Kampung Anak Negeri), sebuah program pendampingan, pembinaan, pelatihan, dan pengarahan yang menyasar anak-anak usia sekolah dengan latar belakang permasalahan kompleks.
Program ini dijalankan oleh UPTD Kampung Anak Negeri Dinas Sosial Kota Surabaya dan melibatkan kerja sama lintas instansi, seperti Dinas Pendidikan, Dinas Cipta Karya, Dinas Lingkungan Hidup, serta Dinas Pemuda dan Olahraga. Sasaran utama program ini adalah anak-anak berusia 6 hingga 18 tahun yang sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Menteri Sosial Nomor 4 Tahun 2020 tentang Rehabilitasi Sosial Dasar Bagi Anak Terlantar.
Anak-anak yang mengikuti program ini umumnya berasal dari hasil penjangkauan petugas lapangan seperti Satpol PP, laporan dari masyarakat, maupun rekomendasi kelurahan dan kecamatan. Melalui program ini, mereka mendapatkan akses terhadap pendidikan dan pelatihan keterampilan yang disesuaikan dengan minat dan bakat masing-masing anak.
Menariknya, hasil dari pembinaan ini sudah menunjukkan dampak nyata. Beberapa anak bahkan berhasil meraih prestasi signifikan, membuktikan bahwa dengan dukungan yang tepat, anak-anak yang semula dalam kondisi rentan pun mampu bersinar.
Didanai oleh APBD Kota Surabaya, program ini dikelola oleh 46 staf profesional, yang terdiri dari pendamping, petugas keamanan, juru masak, serta tenaga instruktur. Seluruh elemen ini bekerja bahu membahu untuk menciptakan lingkungan belajar dan tumbuh yang kondusif bagi anak-anak di UPTD Kampung Anak Negeri.
Dengan hadirnya INCIP KOLAK KANRI, Surabaya tidak hanya menciptakan ruang aman bagi anak-anak, tetapi juga memberi mereka harapan dan kesempatan untuk membangun masa depan yang lebih baik.